Search

Trio Metal Berhijab ‘Voice of Baceprot’ Cetak Sejarah Indonesia, Guncang Festival Musik Inggris Glastonbury

JAKARTA, (ERAKINI) –  Grup trio metal wanita muda, Indonesia, berhijab, Voice Of Baceprot (VOB) berhasil tampil menggebrak di salah satu event musik terbesar di Inggris Glastonbury Festival yang digelar pada 26-30 Juni 2024.

Keberhasilan Voice of Baceprot dalam menembus event bergengsi tersebut mengukir sejarah baru Indonesia sebagai band pertama yang tampil di festival musik tahunan terbesar di Inggris tersebut.

“Menjadi band Indonesia pertama yang bermain di @glastofest, menjadi band yang membuka panggung @woodsiesareaglasto hari itu, menjadi band berhijab pertama yang bermain di sana, atau apapun sebutan orang terhadap kami, kami tetap diri kami sendiri dan tidak ada yang bisa berubah,” demikian kata Voice of Baceprot yang dikutip oleh Erakini melalui akun Instagram @voiceofbaceprot, Selasa (72/7/2024).

Trio Metal beranggotakan Firdda Marsya Kurnia (24, vokalis), Euis Siti Aisyah (24, drummer), dan Widi Rahmawati (23, bassist) itu mengaku bahwa mereka tak pernah menyangka bisa tampil sepanggung dengan penampil utama seperti Coldplay dan Dua Lipa sekaligus mencipta sejarah bagi Indonesia di Festival Glastonbury.

Bagi Siti, ini adalah “impian terbesar” band ini dan merupakan sebuah kejutan ketika tawaran tersebut pertama kali muncul melalui email pada bulan Maret 2024 lalu.

“Tadinya kami pikir harus main di venue lain yang lebih kecil dulu, tapi kami langsung dapat manggungnya,” kata Marsya. “Kami sangat bersemangat. Kami bangga membawa nama Indonesia,” kata mereka.

“Kami membiarkan kemarahan kami mengalir melalui musik kami… karena kami tidak ingin mendapat masalah dengan marah pada orang lain,” kata mereka dilansir dari BBC, Selasa (2/7/2024).

“Kalau kami protes, itu akan menjadi masalah. Kita akan dituduh radikal. Di desa kami, perempuan yang protes akan disebut gila,” kata Marsya.

Saat itu, lanjut dia, bermain musik juga menjadi motivasi mereka untuk bersekolah. “Kami hanya disuruh mendapat nilai bagus… menghafal, menulis, membalik buku, itu saja. Ini adalah rutinitas harian kami selama 12 tahun. Kami bosan. Lalu, ada musik. Itu adalah sesuatu yang baru,” katanya.

Dilansir dari laman resminya, VOB pertama kali menarik perhatian media global yang bergengsi ketika video band tersebut memainkan lagu mereka sendiri "The Enemy Of Earth Is You" baik di studio maupun panggung lokal di Garut menyerbu internet pada tahun 2017 ketika mereka masih duduk di bangku sekolah kejuruan.

Pada tahun berikutnya, lagu tersebut dimainkan dengan full orkestra (Erwin Gutawa Orchestra) di hadapan penonton di ibu kota Jakarta. Saat ini, mereka memiliki 360.000 pelanggan di YouTube dan 230.000 pengikut di Instagram.

advertisement